4 Jenis Pasta Gigi Berdasarkan Fakta Yang Wajib Anda Ketahui

Cara memilih pasta gigi yang tepat yaitu dimulai dari mengetahui kebutuhan gigi dan mulut anda. Sebab tidak semua pasta gigi dapat digunakan untuk setiap orang karena kondisi gigi dan mulut berbeda-beda. Jenis pasta gigi berdasarkan fakta tentu saja perlu mendapatkan perhatian agar anda dapat memilih  pasta gigi yang tepat sesuai dengan kondisi gigi dan mulut…

Cara memilih pasta gigi yang tepat yaitu dimulai dari mengetahui kebutuhan gigi dan mulut anda. Sebab tidak semua pasta gigi dapat digunakan untuk setiap orang karena kondisi gigi dan mulut berbeda-beda. Jenis pasta gigi berdasarkan fakta tentu saja perlu mendapatkan perhatian agar anda dapat memilih  pasta gigi yang tepat sesuai dengan kondisi gigi dan mulut anda.

Ada banyak pilihan bagi konsumen pengguna pasta gigi di toko dan supermarket. Manakah yang harus anda pilih tergantung kesesuaian dengan kebutuhan gigi dan mulut anda.

Pasta gigi (Credit to fotolia)

Beberapa jenis pasta gigi yaitu sebagai berikut:

a. Pasta gigi dengan flouride

Fluride adalah bahan mineral yang biasanya ada pada pasta gigi. Manfaat flouride yaitu memperbaharui mineral di area gigi yang sudah mulai rusak karena zat asam. Selain itu kegunaan flouride dapat membantu lapisan luar gigi atau email agar tetap kuat dan terlindungi dari kerusakan karena zat asam. Zat asam ini muncul dari hasil pengunyahan makanan di mulut saat kita makan.

b. Pasta gigi antikarang

Awalnya karang gigi adalah plak atau lapisan bakteri yang ada di gigi. Seiring waktu lapisan tersebut mengeras dan sukar untuk dibersihkan hanya dengan menggosok gigi biasa. Perlu perawatan khusus untuk membersihkan plak.

Beberapa pasta gigi mengklaim bahwa porduknya memiliki kandungan bahan seperti pirofosat dan zinc sitrat yang mampu mencegah terbentuknya karang gigi.

Tetapi pada sisi lain, sebetulnya karang gigi hanya bisa dihilangkan oleh dokter gigi dan tidak cuma dengan menggosok gigi. Pasta gigi antikarang justru disinyalir dapat mengakibatkan gigi sensitif pada rasa dingin. Nah untuk plak, semua pasta gigi dapat mengatasi dan menghilangkan plak jika dilakukan teknik menyikat gigi yang benar.

c. Pasta gigi untuk gigi sensitif

Pasta gigi yang umumnya mengandung potasium nitrat dan strontium klorida ini dianjurkan bagi orang yang memiliki gigi linu karena makanan panas maupun dingin. Bahan yang ada didalamnya dapat mengblok saluran syaraf gigi. Tetapi perlu anda ketahui bahwa cara terbaik untuk mengatasi gigi sensitif dan ngilu yaitu dengan perawatan kesehatan gigi, bukan dengan meredam rasa ngilu yang ditimbulkan.

d. Pasta gigi yang mengandung pemutih

Di iklan sering kita lihat beberapa pasta gigi yang mengklaim dapat memutihkan gigi dengan singkat. Pasta gigi tersebut umumnya mengandung zat peluruh yang berfungsi menghilangkan noda di gigi serta melapisinya agar terlihat cerah.

Walaupun pada umumnya pasta gigi pemutih relatif aman dipakai setiap hari, tetapi terlalu sering memakainya berpotensi merusak email gigi.

Ada pula pasta gigi yang mengandung baking soda yang berfungsi menghapus noda di gigi. Tetapi sebetulnya bahan ini justru hilang manfaatnya jika sudah terkena air. Selain itu, pasta gigi ini hanya bisa menghilangkan noda di permukaan gigi tetapi tanpa mengubah warna asli pada gigi.

Memilih pasta gigi yang tepat

Berikut beberapa panduan memilih pasta gigi yang tepat untuk anda:

• Pastikan produk pasta gigi yang hendak anda beli sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Produk yang telah diuji BPOM artinya sudah teruji standar kualitas keamanannya sehingga tidak berbahaya untuk konsumen.
• Ketahui kebutuhan untuk gigi anda sehingga pemilihan pasta gigi sesuai dengan kondisi gigi dan mulut anda.
• Tanyakan pada dokter gigi, apakah pasta gigi yang cocok untuk anda.

Itulah penjelasan mengenai empat jenis pasta gigi berdasarkan fakta, semoga bermanfaat. Jangan lupa share informasi kesehatan ini pada saudara maupun teman.